Jumat, 15 November 2013

Artikel VLAN

PENGERTIAN VLAN
VLAN (Virtual Local Area Network) merupakan pengembangan dari LAN. VLAN merupakan suatu model jaringan yang terbentuk secara logik yang berada pada jaringan fisik seperti LAN.
Gambar Jaringan VLAN
 
CARA KERJA VLAN
VLAN diklasifikasikan berdasarkan metode (tipe) yang digunakan untuk mengklasifikasikannya, baik menggunakan port, MAC addresses dsb. Semua informasi yang mengandung penandaan/pengalamatan suatu vlan (tagging) di simpan dalam suatu database (tabel), jika penandaannya berdasarkan port yang digunakan maka database harus mengindikasikan port-port yang digunakan oleh VLAN. Untuk mengaturnya maka biasanya digunakan switch/bridge yang manageable atau yang bisa di atur. Switch/bridge inilah yang bertanggung jawab menyimpan semua informasi dan konfigurasi suatu VLAN dan dipastikan semua switch/bridge memiliki informasi yang sama. Switch akan menentukan kemana data-data akan diteruskan dan sebagainya, atau dapat pula digunakan suatu software pengalamatan (bridging software) yang berfungsi mencatat/menandai suatu VLAN beserta workstation yang didalamnya. Selain itu, dapat pula digunakan suatu software pengalamatan (bridging software) yang berfungsi mencatat/menandai suatu VLAN beserta workstation yang di dalamnya. Sedangkan, alat yang menghubungkan antar VLAN adalah router.
JENIS VLAN
Berdasarkan perbedaan pemberian membership, maka VLAN bisa dibagi menjadi :
  • Port based
Dengan melakukan konfigurasi pada port dan memasukkannya pada kelompok VLAN sendiri. Apabila port tersebut akan dihubungkan dengan beberapa VLAN maka port tersebut harus berubah fungsi menjadi port trunk (VTP)
  • MAC based
Membership atau pengelompokan pada jenis ini didasarkan pada MAC Address . Tiap switch memiliki tabel MAC Address tiap komputer beserta kelompok VLAN tempat komputer itu berada
  • Protocol based
Karena VLAN bekerja pada layer 2 (OSI) maka penggunaan protokol (IP dan IP Extended) sebagai dasar VLAN dapat dilakukan.
  • IP Subnet Address based
Selain bekerja pada layer 2, VLAN dapat bekerja pada layer 3, sehingga alamat subnet dapat digunakan sebagai dasar VLAN
  • Authentication based
Device atau komputer bisa diletakkan secara otomatis di dalam jaringan VLAN yang didasarkan pada autentifikasi user atau komputer menggunakan protokol 802.1x
TIPE KONEKSI  VLAN
  • Trunk Link
Trunk link dibuat untuk menghubungkan switch dengan switch yang lain, switch dengan router, atau switch dengan server dimana link tersebut akan digunakan untuk melewatkan data-data dari vlan yang berbeda. Untuk membedakan data dari satu vlan dengan vlan yang lainnya maka setiap data yang melewati trunk link harus diberi Vlan Taging. Dan secara otomatis Vlan Taging akan dibuang ketika data akan dikirim ke komputer. Trunk link hanya mendukung teknologi fast (100Mbps) atau gigabit (1000Mbps)ethernet. Sebab trunk link lazimnya dihubungkan dengan network backbone berkecepatan tinggi, sehingga kebutuhannya lebih tinggi dibandingkan dengan access link.
  • Access Link
Merupakan tipe link yang umum dan dimiliki oleh hampir semua jenis switch VLAN. Access link lazimnya digunakan untuk menghubungkan komputer dengan switch. Access link tidak lain merupakanport switch yang sudah terkonfigurasi. Selama proses transfer data, switch akan membuang informasi tentang VLAN. Anggota suatu VLAN tidak bisa berkomunikasi dengan anggota VLAN yang lain, kecuali dihubungkan oleh router (routing)
  • Hibrid Link (Gabungan Trunk dengan Access)

PRINSIP KERJA VLAN
  • Filtering Database
Berisi informasi tentang pengelompokan VLAN. Terdiri dari
    • Static Entries
      • Static Filtering Entries: Mespesifisifikasikan apakah suatu data itu akan dikirim atau dibuang atau juga di masukkan ke dalam dinamic entries
      • Static Registration Entries: Mespesifisifikasikan apakah suatu data itu akan dikirim ke suatu jaringan VLAN dan port yang bertanggung jawab untuk jaringan VLAN tersebut
    • Dynamic Entries
      • Dynamic Filtering Entries: Mespesifisifikasikan apakah suatu data itu akan dikirim atau dibuang
      • Group Registration Entries: Mespesifisifikasikan apakah suatu data yang dikirim ke suatu group atau VLAN tertentu akan dikirim/diteruskan atau tidak
      • Dynamic Registration Entries: Menspesifikasikan port yang bertanggung jawab untuk suatu jaringan VLAN
  • Tagging
Saat sebuah data dikirimkan maka harus ada yang menyatakan Tujuan data tersebut (VLAN tujuan). Informasi ini diberikan dalam bentuk tag header, sehingga:
    • Informasi dapat dikirimkan ke user tertentu saja (user tujuan)
    • Didalam nya berisi format MAC Address
  • Jenis dari tag header
    • Ethernet Frame Tag Header
    • Token Ring and Fiber Distributed Data Interface (FDDI) tag header

1 komentar: